Retrofit

Retrofit adalah library HTTP Client yang diperuntukkan untuk Android dan Java. Retrofit mengubah HTTP API ke dalam bentuk Java interface.

public interface GitHubService {
  @GET("users/{user}/repos")
  Call<List<Repo>> listRepos(@Path("user") String user);
}

Retrofit dapat mengubah balasan dari HTTP API dengan menggunakan Converters. Beberapa Converters yang didukung oleh Retrofit antara lain:

• Gson: com.squareup.retrofit2:converter-gson
• Jackson: com.squareup.retrofit2:converter-jackson
• Moshi: com.squareup.retrofit2:converter-moshi
• Protobuf: com.squareup.retrofit2:converter-protobuf
• Wire: com.squareup.retrofit2:converter-wire
• Simple XML: com.squareup.retrofit2:converter-simplexml
• Scalars (primitives, boxed, and String): com.squareup.retrofit2:converter-scalars

Untuk menggunakan library ini, anda cukup menambahkan depdendency tambahan pada file build.gradle. Sintaks yang dibutuhkan sebagai berikut:

implementation 'com.squareup.retrofit2:retrofit:(insert latest version)'

Praktikum

• Bukalah file ServiceGenerator.java yang telah disediakan pada starter project. Pahami struktur pada file tersebut.

Catatan: Pada file ServiceGenerator.java digunakan untuk mempermudah pembuatan service pada Retrofit. Sebagai contoh, pada project terdapat 3 buah service, AService, BService, CService. Perhatikan kode berikut:

private AService aService;
private BService bService;
private CService cService;

aService = ServiceGenerator.createService(AService.class);
bService = ServiceGenerator.createService(BService.class);
cService = ServiceGenerator.createService(CService.class);